Minggu, 09 Desember 2018
Seminar Forex Tana Toraja
Pd artikel sebelumnya, agan sudah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus pokok artikel ini adalah buat memandu jurangan dalam step-by-step operasi pembuatan teknik trading forex anda sendiri. Meskipun tidak membutuhkan banyak waktu buat membuat sebuah sistem, tetapi bakal menguji langkah trading tersebut mutlak membutuhkan waktu. Hingga dalam hal ini kesabaran boss diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus jurangan jalankan dlm membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus agan tetapkan saat membangun manual trading pembaca merupakan menentukan tipe trader sebagaimana apa anda ini. Apakah jurangan seorang day trader? Swing trader? Apakah bapak/ibu suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, atau mungkin sebulan sekali? Selagi kamu melakukan trading, berapa lama kebanyakan boss menahan posisi terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas akan mengakomodasi bapak/ibu bakal menentukan time frame berapa yg akan kamu pergunakan. Meskipun misalnya jurangan ingin bertransaksi memakaikan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame esensial mana yang rata-rata jurangan pergunakan bagi mencari entry signal.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Karna tujuan esensial strategi trading yakni mengidentifikasi trend sedini mungkin, anda selayaknya memanfaatkan indikator yg dpt memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yg merupakan salah 1 indikator trend yg hanya populer.
Para trader umumnya mempergunakan 2 buah MA dengan periode yg berbeda dan menunggu hingga terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini ialah metode dasar yang dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yang paling sederhana dari metode ini adalah cara tercepat dengan termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Sebenarnya ada byk metode lain dlm forex trading utk mengenali trend, namun MA ialah salah satu yg paling simple untuk dipergunakan.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 3: Pergunakan indikator yang mampu mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah teknik trading yakni mampu menghindari whipsaw. pembaca tentu nggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah 1 cara menghindarinya yaitu dengan memastikan sinyal yang muncul telah terkonfirmasi dengan tujuan trend yg berlangsung. Konfirmasi sinyal lazimnya memakaikan indikator yg tercatat golongan momentum dengan kata lain oscillator.
Ada banyak indikator teknikal yang mampu dipergunakan sbg sinyal yg mengonfirmasi trend. Lumrah mempergunakan stochastic dan CCI. Selain itu kamu juga dpt mempergunakan MACD atau RSI. Silakan bapak/ibu mencoba tdk semua model indikator. Kalau jurangan sudah terbiasa lalu kamu hendak menemukan indikator mana yang sekiranya cocok dgn gaya trading kamu selanjutnya masukkan ke dalam teknik trading yg boss bangun.
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dalam membangun bimbingan trading, sangat penting menentukan tingkat toleransi alias batasan resiko. Benar-Benar enggak byk orang yg suka membicarakan kerugian, namun pd kenyataannya trader forex yg baik yaitu trader yg mampu berpikir buat membatasi berapa besar kerugian yang mungkin dapat ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg bisa mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. pembaca kenyataannya harus menentukan batasan resiko tetapi tetap harus dalam batas “kenyamanan” anda sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya extra tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dgn money management,yang memegang peranan sangat penting dalam trading forex. boss bisa membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 5: Tentukan aturan entry beserta exit
Setelah jurangan menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya adalah menetapkan aturan entry (membuka posisi) bersama exit (menutup transaksi).
Ada trader yg membuka area selepas semua indikator yg dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick belum close. Ada pula yang lbh suka menunggu hingga candlestick close.
Kami sendiri mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu sampai candlestick close, sebab adakalanya ternyata indikator teknikal berubah sesudah candlestick close & sinyal yang tadinya tampak telah terkonfirmasi ternyata “menghilang”.
Tapi sedianya itu hyn masalah gaya trading saja. Trader yang tidak merasa wajib menunggu konfirmasi candlestick biasanya yaitu tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada nggak semua opsi utk aturan exit. Salah 1 cara yaitu memakaikan trailing stop. Cara lain merupakan menetapkan target & cukup mau menutup transaksi saat target telah tercapai. Banyak yg memakekan support beserta resistance sbg acuan target, sementara ada pula yang cuman menetapkan target dlm model sekian pip.
Anda juga mampu menerapkan “sinyal-kontra” sbg aturan exit. Misalnya bila pembaca masuk lokasi buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), dan sampai-sampai bapak/ibu cukup bakal menutup lokasi tsb kalau terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) & sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit enggak cuma berlaku saat profit saja. bro/sis juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yang agan pilih, pastikan pembaca bakal selalu menjalankannya. Jangan sempat membuka alias menutup wilayah terlalu cepat sebelum kondisi dgn kata lain aturan yang telah boss tetapkan terpenuhi. Apa pun yang terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 6: Tulis aturan aneka tips trading jurangan serta PATUHI!
Inilah langkah paling penting dlm menciptakan kaidah trading. Tuliskanlah aturan tutorial trading kamu & selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin ialah salah satu sikap yang HARUS dimiliki seorang trader. Nggak ada program trading yg bisa berhasil dengan baik bila bapak/ibu nggak disiplin dlm mematuhi aturan tata cara trading tersebut.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 7: Uji Pola Trading Anda
Cara termudah buat menguji cara trading yg baru bapak/ibu buat merupakan mempergunakan Strategy Tester yang tersedia di MetaTrader. Cara ini umum disebut backtesting. Terapkan semua aturan langkah trading jurangan dgn jujur dengan disiplin. Ini penting. Sangat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga 2 atau tiga tahun ke belakang agar jurangan tahu apakah sistem bapak/ibu sanggup mengikuti dinamika pasar alias tidak. Jika hasil backtesting agan cuman memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn memakaikan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya dua bulan. Ini mau memberikan kesempatan buat agan bagi “merasakan” kinerja tips trading kamu secara live. Selain itu, kesabaran dengan kedisiplinan agan bakal kembali diuji dengan pergerakan pasar secara real time.
Setelah 2 bulan, jurangan bakal mengetahui apakah teknik tsb benar-benar dapat bapak/ibu pergunakan. Kalau hasil demo account masih memuaskan dan bapak/ibu sudah sekadar berkeyakinan diri dgn tata cara trading yang boss ciptakan, dan sampai-sampai langkah selanjutnya merupakan menerapkannya dlm real account.
Pd artikel sebelumnya, agan sudah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus pokok artikel ini adalah buat memandu jurangan dalam step-by-step operasi pembuatan teknik trading forex anda sendiri. Meskipun tidak membutuhkan banyak waktu buat membuat sebuah sistem, tetapi bakal menguji langkah trading tersebut mutlak membutuhkan waktu. Hingga dalam hal ini kesabaran boss diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus jurangan jalankan dlm membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus agan tetapkan saat membangun manual trading pembaca merupakan menentukan tipe trader sebagaimana apa anda ini. Apakah jurangan seorang day trader? Swing trader? Apakah bapak/ibu suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, atau mungkin sebulan sekali? Selagi kamu melakukan trading, berapa lama kebanyakan boss menahan posisi terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas akan mengakomodasi bapak/ibu bakal menentukan time frame berapa yg akan kamu pergunakan. Meskipun misalnya jurangan ingin bertransaksi memakaikan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame esensial mana yang rata-rata jurangan pergunakan bagi mencari entry signal.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Karna tujuan esensial strategi trading yakni mengidentifikasi trend sedini mungkin, anda selayaknya memanfaatkan indikator yg dpt memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yg merupakan salah 1 indikator trend yg hanya populer.
Para trader umumnya mempergunakan 2 buah MA dengan periode yg berbeda dan menunggu hingga terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini ialah metode dasar yang dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yang paling sederhana dari metode ini adalah cara tercepat dengan termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Sebenarnya ada byk metode lain dlm forex trading utk mengenali trend, namun MA ialah salah satu yg paling simple untuk dipergunakan.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 3: Pergunakan indikator yang mampu mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah teknik trading yakni mampu menghindari whipsaw. pembaca tentu nggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah 1 cara menghindarinya yaitu dengan memastikan sinyal yang muncul telah terkonfirmasi dengan tujuan trend yg berlangsung. Konfirmasi sinyal lazimnya memakaikan indikator yg tercatat golongan momentum dengan kata lain oscillator.
Ada banyak indikator teknikal yang mampu dipergunakan sbg sinyal yg mengonfirmasi trend. Lumrah mempergunakan stochastic dan CCI. Selain itu kamu juga dpt mempergunakan MACD atau RSI. Silakan bapak/ibu mencoba tdk semua model indikator. Kalau jurangan sudah terbiasa lalu kamu hendak menemukan indikator mana yang sekiranya cocok dgn gaya trading kamu selanjutnya masukkan ke dalam teknik trading yg boss bangun.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dalam membangun bimbingan trading, sangat penting menentukan tingkat toleransi alias batasan resiko. Benar-Benar enggak byk orang yg suka membicarakan kerugian, namun pd kenyataannya trader forex yg baik yaitu trader yg mampu berpikir buat membatasi berapa besar kerugian yang mungkin dapat ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg bisa mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. pembaca kenyataannya harus menentukan batasan resiko tetapi tetap harus dalam batas “kenyamanan” anda sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya extra tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dgn money management,yang memegang peranan sangat penting dalam trading forex. boss bisa membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 5: Tentukan aturan entry beserta exit
Setelah jurangan menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya adalah menetapkan aturan entry (membuka posisi) bersama exit (menutup transaksi).
Ada trader yg membuka area selepas semua indikator yg dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick belum close. Ada pula yang lbh suka menunggu hingga candlestick close.
Kami sendiri mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu sampai candlestick close, sebab adakalanya ternyata indikator teknikal berubah sesudah candlestick close & sinyal yang tadinya tampak telah terkonfirmasi ternyata “menghilang”.
Tapi sedianya itu hyn masalah gaya trading saja. Trader yang tidak merasa wajib menunggu konfirmasi candlestick biasanya yaitu tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada nggak semua opsi utk aturan exit. Salah 1 cara yaitu memakaikan trailing stop. Cara lain merupakan menetapkan target & cukup mau menutup transaksi saat target telah tercapai. Banyak yg memakekan support beserta resistance sbg acuan target, sementara ada pula yang cuman menetapkan target dlm model sekian pip.
Anda juga mampu menerapkan “sinyal-kontra” sbg aturan exit. Misalnya bila pembaca masuk lokasi buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), dan sampai-sampai bapak/ibu cukup bakal menutup lokasi tsb kalau terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) & sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit enggak cuma berlaku saat profit saja. bro/sis juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yang agan pilih, pastikan pembaca bakal selalu menjalankannya. Jangan sempat membuka alias menutup wilayah terlalu cepat sebelum kondisi dgn kata lain aturan yang telah boss tetapkan terpenuhi. Apa pun yang terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 6: Tulis aturan aneka tips trading jurangan serta PATUHI!
Inilah langkah paling penting dlm menciptakan kaidah trading. Tuliskanlah aturan tutorial trading kamu & selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin ialah salah satu sikap yang HARUS dimiliki seorang trader. Nggak ada program trading yg bisa berhasil dengan baik bila bapak/ibu nggak disiplin dlm mematuhi aturan tata cara trading tersebut.
Seminar Forex Tana Toraja
Langkah 7: Uji Pola Trading Anda
Cara termudah buat menguji cara trading yg baru bapak/ibu buat merupakan mempergunakan Strategy Tester yang tersedia di MetaTrader. Cara ini umum disebut backtesting. Terapkan semua aturan langkah trading jurangan dgn jujur dengan disiplin. Ini penting. Sangat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga 2 atau tiga tahun ke belakang agar jurangan tahu apakah sistem bapak/ibu sanggup mengikuti dinamika pasar alias tidak. Jika hasil backtesting agan cuman memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn memakaikan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya dua bulan. Ini mau memberikan kesempatan buat agan bagi “merasakan” kinerja tips trading kamu secara live. Selain itu, kesabaran dengan kedisiplinan agan bakal kembali diuji dengan pergerakan pasar secara real time.
Setelah 2 bulan, jurangan bakal mengetahui apakah teknik tsb benar-benar dapat bapak/ibu pergunakan. Kalau hasil demo account masih memuaskan dan bapak/ibu sudah sekadar berkeyakinan diri dgn tata cara trading yang boss ciptakan, dan sampai-sampai langkah selanjutnya merupakan menerapkannya dlm real account.