Kamis, 29 Maret 2018
Seminar Forex Sanana
Pada artikel sebelumnya, jurangan telah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus primer artikel ini adalah bakal memandu boss dalam step-by-step sistem pembuatan pola trading forex jurangan sendiri. Meskipun enggak membutuhkan banyak waktu buat membuat sebuah sistem, namun utk menguji cara trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Dan Sampai-Sampai dalam hal ini kesabaran bapak/ibu diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus jurangan jalankan dlm membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Sanana
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus pembaca tetapkan tempo membangun program trading bro/sis ialah menentukan tipe trader semacam apa boss ini. Apakah kamu seorang day trader? Swing trader? Apakah bro/sis suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, atau mungkin sebulan sekali? Tempo bro/sis melakukan trading, berapa lama rata-rata pembaca menahan daerah terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas bakal mengakomodasi kamu buat menentukan time frame berapa yg mau bapak/ibu pergunakan. Meskipun misalnya kamu ingin bertransaksi menerapkan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame utama mana yg lazimnya boss pergunakan bagi mencari entry signal.
Seminar Forex Sanana
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Sebab tujuan primer panduan trading yakni mengidentifikasi trend sedini mungkin, bro/sis selayaknya memanfaatkan indikator yang dpt memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yang adalah salah satu indikator trend yang hyn populer.
Para trader kebanyakan mempergunakan dua buah MA dengan periode yg berbeda & menunggu sampai terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini adalah metode dasar yg dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yg paling sederhana dari metode ini yaitu cara tercepat dengan termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Kenyataannya ada banyak metode lain dalam forex trading bagi mengenali trend, tapi MA adalah salah 1 yg paling tidak ribet bakal dipergunakan.
Seminar Forex Sanana
Langkah 3: Pergunakan indikator yg sanggup mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah tutorial trading adalah mampu menghindari whipsaw. agan tentu nggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya yaitu dgn memastikan sinyal yg muncul sudah terkonfirmasi dengan sisi trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal kebanyakan memakaikan indikator yang tercantum golongan momentum atau oscillator.
Ada banyak indikator teknikal yg mampu dipergunakan sebagai sinyal yang mengonfirmasi trend. Normal mempergunakan stochastic serta CCI. Selain itu kamu juga sanggup mempergunakan MACD dengan kata lain RSI. Silakan kamu mencoba beberapa rupa indikator. Kalo anda sudah terbiasa maka bapak/ibu mau menemukan indikator mana yang sekiranya cocok dgn gaya trading agan setelah itu masukkan ke dalam panduan trading yang bro/sis bangun.
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dalam membangun tutorial trading, amat penting menentukan tingkat toleransi dengan kata lain batasan resiko. Kenyataannya enggak byk orang yang suka membicarakan kerugian, namun pada kenyataannya trader forex yang baik yaitu trader yg mampu berpikir untuk membatasi berapa besar kerugian yg mungkin mampu ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yang dapat mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pada masing-masing orang tentu berbeda-beda. kamu memang harus menentukan batasan resiko tapi tetap harus dalam batas “kenyamanan” pembaca sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya extra tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dengan money management,yang memegang peranan amat penting dalam trading forex. anda dapat membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Sanana
Langkah 5: Tentukan aturan entry serta exit
Setelah bapak/ibu menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya merupakan menetapkan aturan entry (membuka posisi) dengan exit (menutup transaksi).
Ada trader yg membuka daerah sehabis semua indikator yang dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick blm close. Ada pula yg lebih suka menunggu sampai candlestick close.
Kami sorangan mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu sampai candlestick close, sebab adakalanya nyatanya indikator teknikal berubah sehabis candlestick close serta sinyal yg tadinya tampak sudah terkonfirmasi nyatanya “menghilang”.
Tetapi sedianya itu cukup masalah gaya trading saja. Trader yg nggak merasa mesti menunggu konfirmasi candlestick lazimnya merupakan tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada nggak semua opsi buat aturan exit. Salah 1 cara yakni memakekan trailing stop. Cara lain ialah menetapkan target dan cuman mau menutup transaksi tatkala target sudah tercapai. Byk yang memakekan support bersama resistance selaku acuan target, sementara ada pula yg hanya menetapkan target dlm bentuk sekian pip.
Kamu juga dapat memakaikan “sinyal-kontra” selaku aturan exit. Misalnya kalau bro/sis masuk posisi buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), maka jurangan cuman hendak menutup wilayah tsb bila terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) dengan sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit tak hyn berlaku saat profit saja. anda juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yang pembaca pilih, pastikan bapak/ibu bakal selalu menjalankannya. Jangan sempat membuka dgn kata lain menutup area terlalu cepat sebelum kondisi dgn kata lain aturan yang telah pembaca tetapkan terpenuhi. Apa pun yg terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Sanana
Langkah 6: Tulis aturan panduan trading boss dan PATUHI!
Inilah langkah paling penting dlm menciptakan tutorial trading. Tuliskanlah aturan teknik trading jurangan beserta selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin adalah salah satu sikap yg HARUS dimiliki seorang trader. Tidak ada pola trading yang bisa berhasil dgn baik jika bro/sis enggak disiplin dalam mematuhi aturan aneka tips trading tersebut.
Seminar Forex Sanana
Langkah 7: Uji Pola Trading Anda
Cara termudah utk menguji kaidah trading yang baru jurangan utk merupakan mempergunakan Strategy Tester yang tersedia di MetaTrader. Cara ini biasa disebut backtesting. Terapkan semua aturan cara trading agan dengan jujur dengan disiplin. Ini penting. Amat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga 2 dgn kata lain tiga tahun ke belakang agar agan tahu apakah program kamu bisa mengikuti dinamika pasar dgn kata lain tidak. K'Lo hasil backtesting agan hanya memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dengan menggunakan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya dua bulan. Ini bakal memberikan kesempatan bakal agan bagi “merasakan” kinerja kaidah trading anda secara live. Selain itu, kesabaran beserta kedisiplinan boss akan kembali diuji dengan pergerakan pasar secara real time.
Selesai dua bulan, bapak/ibu bakal mengetahui apakah sistem tsb benar-benar dapat agan pergunakan. Jika hasil demo account masih memuaskan dengan boss sudah hanya membenarkan diri dgn strategi trading yg pembaca ciptakan, hingga langkah selanjutnya yaitu menerapkannya dalam real account.
Pada artikel sebelumnya, jurangan telah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus primer artikel ini adalah bakal memandu boss dalam step-by-step sistem pembuatan pola trading forex jurangan sendiri. Meskipun enggak membutuhkan banyak waktu buat membuat sebuah sistem, namun utk menguji cara trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Dan Sampai-Sampai dalam hal ini kesabaran bapak/ibu diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus jurangan jalankan dlm membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Sanana
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus pembaca tetapkan tempo membangun program trading bro/sis ialah menentukan tipe trader semacam apa boss ini. Apakah kamu seorang day trader? Swing trader? Apakah bro/sis suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, atau mungkin sebulan sekali? Tempo bro/sis melakukan trading, berapa lama rata-rata pembaca menahan daerah terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas bakal mengakomodasi kamu buat menentukan time frame berapa yg mau bapak/ibu pergunakan. Meskipun misalnya kamu ingin bertransaksi menerapkan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame utama mana yg lazimnya boss pergunakan bagi mencari entry signal.
Seminar Forex Sanana
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Sebab tujuan primer panduan trading yakni mengidentifikasi trend sedini mungkin, bro/sis selayaknya memanfaatkan indikator yang dpt memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yang adalah salah satu indikator trend yang hyn populer.
Para trader kebanyakan mempergunakan dua buah MA dengan periode yg berbeda & menunggu sampai terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini adalah metode dasar yg dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yg paling sederhana dari metode ini yaitu cara tercepat dengan termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Kenyataannya ada banyak metode lain dalam forex trading bagi mengenali trend, tapi MA adalah salah 1 yg paling tidak ribet bakal dipergunakan.
Seminar Forex Sanana
Langkah 3: Pergunakan indikator yg sanggup mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah tutorial trading adalah mampu menghindari whipsaw. agan tentu nggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya yaitu dgn memastikan sinyal yg muncul sudah terkonfirmasi dengan sisi trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal kebanyakan memakaikan indikator yang tercantum golongan momentum atau oscillator.
Seminar Forex Sanana
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dalam membangun tutorial trading, amat penting menentukan tingkat toleransi dengan kata lain batasan resiko. Kenyataannya enggak byk orang yang suka membicarakan kerugian, namun pada kenyataannya trader forex yang baik yaitu trader yg mampu berpikir untuk membatasi berapa besar kerugian yg mungkin mampu ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yang dapat mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pada masing-masing orang tentu berbeda-beda. kamu memang harus menentukan batasan resiko tapi tetap harus dalam batas “kenyamanan” pembaca sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya extra tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dengan money management,yang memegang peranan amat penting dalam trading forex. anda dapat membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Sanana
Langkah 5: Tentukan aturan entry serta exit
Setelah bapak/ibu menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya merupakan menetapkan aturan entry (membuka posisi) dengan exit (menutup transaksi).
Ada trader yg membuka daerah sehabis semua indikator yang dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick blm close. Ada pula yg lebih suka menunggu sampai candlestick close.
Kami sorangan mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu sampai candlestick close, sebab adakalanya nyatanya indikator teknikal berubah sehabis candlestick close serta sinyal yg tadinya tampak sudah terkonfirmasi nyatanya “menghilang”.
Tetapi sedianya itu cukup masalah gaya trading saja. Trader yg nggak merasa mesti menunggu konfirmasi candlestick lazimnya merupakan tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada nggak semua opsi buat aturan exit. Salah 1 cara yakni memakekan trailing stop. Cara lain ialah menetapkan target dan cuman mau menutup transaksi tatkala target sudah tercapai. Byk yang memakekan support bersama resistance selaku acuan target, sementara ada pula yg hanya menetapkan target dlm bentuk sekian pip.
Kamu juga dapat memakaikan “sinyal-kontra” selaku aturan exit. Misalnya kalau bro/sis masuk posisi buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), maka jurangan cuman hendak menutup wilayah tsb bila terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) dengan sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit tak hyn berlaku saat profit saja. anda juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yang pembaca pilih, pastikan bapak/ibu bakal selalu menjalankannya. Jangan sempat membuka dgn kata lain menutup area terlalu cepat sebelum kondisi dgn kata lain aturan yang telah pembaca tetapkan terpenuhi. Apa pun yg terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Sanana
Langkah 6: Tulis aturan panduan trading boss dan PATUHI!
Inilah langkah paling penting dlm menciptakan tutorial trading. Tuliskanlah aturan teknik trading jurangan beserta selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin adalah salah satu sikap yg HARUS dimiliki seorang trader. Tidak ada pola trading yang bisa berhasil dgn baik jika bro/sis enggak disiplin dalam mematuhi aturan aneka tips trading tersebut.
Seminar Forex Sanana
Langkah 7: Uji Pola Trading Anda
Cara termudah utk menguji kaidah trading yang baru jurangan utk merupakan mempergunakan Strategy Tester yang tersedia di MetaTrader. Cara ini biasa disebut backtesting. Terapkan semua aturan cara trading agan dengan jujur dengan disiplin. Ini penting. Amat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga 2 dgn kata lain tiga tahun ke belakang agar agan tahu apakah program kamu bisa mengikuti dinamika pasar dgn kata lain tidak. K'Lo hasil backtesting agan hanya memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dengan menggunakan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya dua bulan. Ini bakal memberikan kesempatan bakal agan bagi “merasakan” kinerja kaidah trading anda secara live. Selain itu, kesabaran beserta kedisiplinan boss akan kembali diuji dengan pergerakan pasar secara real time.
Selesai dua bulan, bapak/ibu bakal mengetahui apakah sistem tsb benar-benar dapat agan pergunakan. Jika hasil demo account masih memuaskan dengan boss sudah hanya membenarkan diri dgn strategi trading yg pembaca ciptakan, hingga langkah selanjutnya yaitu menerapkannya dalam real account.