Senin, 29 Januari 2018
Seminar Forex Sragen
Pd artikel sebelumnya, bro/sis telah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus pokok artikel ini yakni bakal memandu boss dalam step-by-step proses pembuatan cara trading forex kamu sendiri. Meskipun tidak membutuhkan byk waktu bagi membuat sebuah sistem, namun utk menguji proses trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Dan Sampai-Sampai dlm hal ini kesabaran jurangan diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus pembaca jalankan dalam membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Sragen
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus boss tetapkan tatkala membangun cara trading kamu yaitu menentukan tipe trader seperti apa anda ini. Apakah jurangan seorang day trader? Swing trader? Apakah boss suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, dgn kata lain mungkin sebulan sekali? Pd Waktu anda melakukan trading, berapa lama kebanyakan bro/sis menahan wilayah terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas hendak mendukung bro/sis untuk menentukan time frame berapa yang akan pembaca pergunakan. Meskipun misalnya pembaca ingin bertransaksi menerapkan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame primer mana yg biasanya bro/sis pergunakan bakal mencari entry signal.
Seminar Forex Sragen
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Krn tujuan esensial tata cara trading yakni mengidentifikasi trend sedini mungkin, pembaca selayaknya memanfaatkan indikator yg dapat memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yang yaitu salah satu indikator trend yg semata-mata populer.
Para trader umumnya mempergunakan dua buah MA dgn periode yg berlainan beserta menunggu sampai terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini adalah metode dasar yg dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yang paling sederhana dari metode ini merupakan cara tercepat beserta termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Emang ada banyak metode lain dalam forex trading bagi mengenali trend, tapi MA yaitu salah 1 yg paling gampang utk dipergunakan.
Seminar Forex Sragen
Langkah 3: Pergunakan indikator yg dpt mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah metode trading yakni mampu menghindari whipsaw. boss tentu enggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya merupakan dengan memastikan sinyal yg muncul telah terkonfirmasi dgn tujuan trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal lazimnya menggunakan indikator yang terlingkungi golongan momentum atau oscillator.
Ada byk indikator teknikal yang dpt dipergunakan sbg sinyal yang mengonfirmasi trend. Lumrah mempergunakan stochastic serta CCI. Selain itu jurangan juga sanggup mempergunakan MACD alias RSI. Silakan bapak/ibu mencoba sebagian jenis indikator. Kalo jurangan sudah terbiasa maka agan akan menemukan indikator mana yang sekiranya cocok dengan gaya trading pembaca lalu masukkan ke dlm program trading yg anda bangun.
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dalam membangun tata cara trading, sangat penting menentukan tingkat toleransi alias batasan resiko. Sebenarnya tak byk orang yang suka membicarakan kerugian, tetapi pada kenyataannya trader forex yang baik ialah trader yang mampu berpikir buat membatasi berapa besar kerugian yang mungkin dpt ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg mampu mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. jurangan emang harus menentukan batasan resiko namun tetap harus dlm batas “kenyamanan” pembaca sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya extra tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dgn money management,yang memegang peranan sangat penting dlm trading forex. bro/sis sanggup membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Sragen
Langkah 5: Tentukan aturan entry dengan exit
Setelah kamu menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya merupakan menetapkan aturan entry (membuka posisi) dengan exit (menutup transaksi).
Ada trader yang membuka wilayah sehabis semua indikator yang dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick belom close. Ada pula yang ekstra suka menunggu sampai candlestick close.
Kami independen mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu sampai candlestick close, karena seringkali nyatanya indikator teknikal berubah sehabis candlestick close bersama sinyal yg tadinya tampak sudah terkonfirmasi ternyata “menghilang”.
Namun sebetulnya itu semata-mata masalah gaya trading saja. Trader yang nggak merasa usah menunggu konfirmasi candlestick umumnya yakni tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada tdk semua opsi bakal aturan exit. Salah 1 cara yaitu memakekan trailing stop. Cara lain adalah menetapkan target & semata-mata hendak menutup transaksi momen target telah tercapai. Byk yg memakaikan support dan resistance sebagai acuan target, sementara ada pula yg cuma menetapkan target dalam model sekian pip.
Boss juga dpt memakekan “sinyal-kontra” selaku aturan exit. Misalnya k'lo bro/sis masuk daerah buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), lalu pembaca cuman bakal menutup lokasi tersebut jika terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) dengan sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit nggak hyn berlaku saat profit saja. bapak/ibu juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yg jurangan pilih, pastikan bapak/ibu akan selalu menjalankannya. Jangan tahu membuka alias menutup wilayah terlalu cepat sebelum kondisi alias aturan yg sudah bapak/ibu tetapkan terpenuhi. Apa pun yg terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Sragen
Langkah 6: Tulis aturan teknik trading anda dan PATUHI!
Inilah langkah paling penting dalam menciptakan cara trading. Tuliskanlah aturan tutorial trading kamu & selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin yakni salah 1 sikap yang HARUS dimiliki seorang trader. Tak ada teknik trading yg bisa berhasil dgn baik k'lo pembaca tak disiplin dlm mematuhi aturan strategi trading tersebut.
Seminar Forex Sragen
Langkah 7: Uji Aneka Tips Trading Anda
Cara termudah utk menguji strategi trading yang baru bapak/ibu bagi yaitu mempergunakan Strategy Tester yg tersedia di MetaTrader. Cara ini standar disebut backtesting. Terapkan semua aturan prosedur trading jurangan dgn jujur bersama disiplin. Ini penting. Sangat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga 2 alias tiga tahun ke belakang agar bro/sis tahu apakah strategi jurangan dapat mengikuti dinamika pasar dgn kata lain tidak. Kalo hasil backtesting agan sekadar memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn memakekan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya 2 bulan. Ini akan memberikan kesempatan buat bapak/ibu utk “merasakan” kinerja petunjuk trading boss secara live. Selain itu, kesabaran & kedisiplinan bapak/ibu bakal kembali diuji dgn pergerakan market secara real time.
Sehabis 2 bulan, kamu bakal mengetahui apakah cara tsb benar-benar bisa bro/sis pergunakan. Jika otput demo account masih memuaskan bersama pembaca sudah semata-mata percaya diri dengan program trading yg agan ciptakan, dan sampai-sampai langkah selanjutnya yakni menerapkannya dalam real account.
Pd artikel sebelumnya, bro/sis telah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus pokok artikel ini yakni bakal memandu boss dalam step-by-step proses pembuatan cara trading forex kamu sendiri. Meskipun tidak membutuhkan byk waktu bagi membuat sebuah sistem, namun utk menguji proses trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Dan Sampai-Sampai dlm hal ini kesabaran jurangan diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus pembaca jalankan dalam membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Sragen
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus boss tetapkan tatkala membangun cara trading kamu yaitu menentukan tipe trader seperti apa anda ini. Apakah jurangan seorang day trader? Swing trader? Apakah boss suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, dgn kata lain mungkin sebulan sekali? Pd Waktu anda melakukan trading, berapa lama kebanyakan bro/sis menahan wilayah terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas hendak mendukung bro/sis untuk menentukan time frame berapa yang akan pembaca pergunakan. Meskipun misalnya pembaca ingin bertransaksi menerapkan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame primer mana yg biasanya bro/sis pergunakan bakal mencari entry signal.
Seminar Forex Sragen
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Krn tujuan esensial tata cara trading yakni mengidentifikasi trend sedini mungkin, pembaca selayaknya memanfaatkan indikator yg dapat memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yang yaitu salah satu indikator trend yg semata-mata populer.
Para trader umumnya mempergunakan dua buah MA dgn periode yg berlainan beserta menunggu sampai terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini adalah metode dasar yg dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yang paling sederhana dari metode ini merupakan cara tercepat beserta termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Emang ada banyak metode lain dalam forex trading bagi mengenali trend, tapi MA yaitu salah 1 yg paling gampang utk dipergunakan.
Seminar Forex Sragen
Langkah 3: Pergunakan indikator yg dpt mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah metode trading yakni mampu menghindari whipsaw. boss tentu enggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya merupakan dengan memastikan sinyal yg muncul telah terkonfirmasi dgn tujuan trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal lazimnya menggunakan indikator yang terlingkungi golongan momentum atau oscillator.
Seminar Forex Sragen
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dalam membangun tata cara trading, sangat penting menentukan tingkat toleransi alias batasan resiko. Sebenarnya tak byk orang yang suka membicarakan kerugian, tetapi pada kenyataannya trader forex yang baik ialah trader yang mampu berpikir buat membatasi berapa besar kerugian yang mungkin dpt ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg mampu mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. jurangan emang harus menentukan batasan resiko namun tetap harus dlm batas “kenyamanan” pembaca sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya extra tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dgn money management,yang memegang peranan sangat penting dlm trading forex. bro/sis sanggup membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Sragen
Langkah 5: Tentukan aturan entry dengan exit
Setelah kamu menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya merupakan menetapkan aturan entry (membuka posisi) dengan exit (menutup transaksi).
Ada trader yang membuka wilayah sehabis semua indikator yang dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick belom close. Ada pula yang ekstra suka menunggu sampai candlestick close.
Kami independen mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu sampai candlestick close, karena seringkali nyatanya indikator teknikal berubah sehabis candlestick close bersama sinyal yg tadinya tampak sudah terkonfirmasi ternyata “menghilang”.
Namun sebetulnya itu semata-mata masalah gaya trading saja. Trader yang nggak merasa usah menunggu konfirmasi candlestick umumnya yakni tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada tdk semua opsi bakal aturan exit. Salah 1 cara yaitu memakekan trailing stop. Cara lain adalah menetapkan target & semata-mata hendak menutup transaksi momen target telah tercapai. Byk yg memakaikan support dan resistance sebagai acuan target, sementara ada pula yg cuma menetapkan target dalam model sekian pip.
Boss juga dpt memakekan “sinyal-kontra” selaku aturan exit. Misalnya k'lo bro/sis masuk daerah buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), lalu pembaca cuman bakal menutup lokasi tersebut jika terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) dengan sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit nggak hyn berlaku saat profit saja. bapak/ibu juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yg jurangan pilih, pastikan bapak/ibu akan selalu menjalankannya. Jangan tahu membuka alias menutup wilayah terlalu cepat sebelum kondisi alias aturan yg sudah bapak/ibu tetapkan terpenuhi. Apa pun yg terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Sragen
Langkah 6: Tulis aturan teknik trading anda dan PATUHI!
Inilah langkah paling penting dalam menciptakan cara trading. Tuliskanlah aturan tutorial trading kamu & selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin yakni salah 1 sikap yang HARUS dimiliki seorang trader. Tak ada teknik trading yg bisa berhasil dgn baik k'lo pembaca tak disiplin dlm mematuhi aturan strategi trading tersebut.
Seminar Forex Sragen
Langkah 7: Uji Aneka Tips Trading Anda
Cara termudah utk menguji strategi trading yang baru bapak/ibu bagi yaitu mempergunakan Strategy Tester yg tersedia di MetaTrader. Cara ini standar disebut backtesting. Terapkan semua aturan prosedur trading jurangan dgn jujur bersama disiplin. Ini penting. Sangat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga 2 alias tiga tahun ke belakang agar bro/sis tahu apakah strategi jurangan dapat mengikuti dinamika pasar dgn kata lain tidak. Kalo hasil backtesting agan sekadar memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn memakekan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya 2 bulan. Ini akan memberikan kesempatan buat bapak/ibu utk “merasakan” kinerja petunjuk trading boss secara live. Selain itu, kesabaran & kedisiplinan bapak/ibu bakal kembali diuji dgn pergerakan market secara real time.
Sehabis 2 bulan, kamu bakal mengetahui apakah cara tsb benar-benar bisa bro/sis pergunakan. Jika otput demo account masih memuaskan bersama pembaca sudah semata-mata percaya diri dengan program trading yg agan ciptakan, dan sampai-sampai langkah selanjutnya yakni menerapkannya dalam real account.