Kamis, 15 Februari 2018
Seminar Forex Tolikara
Pada artikel sebelumnya, boss sudah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus esensial artikel ini ialah bakal memandu bro/sis dalam step-by-step prosedur pembuatan strategi trading forex bro/sis sendiri. Meskipun tak membutuhkan byk waktu buat menghasilkan sebuah sistem, namun bakal menguji cara trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Lalu dalam hal ini kesabaran jurangan diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus kamu jalankan dlm membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus pembaca tetapkan ketika membangun cara trading pembaca yaitu menentukan tipe trader sebagaimana apa boss ini. Apakah jurangan seorang day trader? Swing trader? Apakah bapak/ibu suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, atau mungkin sebulan sekali? Pd Waktu boss melakukan trading, berapa lama biasanya agan menahan area terbuka?
Unsur-unsur tsb di atas bakal menopang bro/sis untuk menentukan time frame berapa yg mau jurangan pergunakan. Meskipun misalnya bro/sis ingin bertransaksi memakekan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame primer mana yang rata-rata bro/sis pergunakan utk mencari entry signal.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Sebab tujuan esensial teknik trading adalah mengidentifikasi trend sedini mungkin, kamu selayaknya memanfaatkan indikator yg bisa memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yg yaitu salah satu indikator trend yang semata-mata populer.
Para trader rata-rata mempergunakan 2 buah MA dgn periode yg tdk sama serta menunggu sampai terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini merupakan metode dasar yg dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yg paling sederhana dari metode ini ialah cara tercepat bersama termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Sebenarnya ada banyak metode lain dalam forex trading bakal mengenali trend, tetapi MA yakni salah 1 yang paling tdk ribet buat dipergunakan.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 3: Pergunakan indikator yang mampu mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah tutorial trading merupakan mampu menghindari whipsaw. bro/sis tentu tak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya adalah dgn memastikan sinyal yg muncul sudah terkonfirmasi dengan sisi trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal lazimnya menerapkan indikator yg termuat golongan momentum dengan kata lain oscillator.
Ada byk indikator teknikal yang dpt dipergunakan sebagai sinyal yang mengonfirmasi trend. Biasa mempergunakan stochastic bersama CCI. Selain itu pembaca juga dapat mempergunakan MACD atau RSI. Silakan bro/sis mencoba beberapa tipe indikator. Bila bro/sis sudah terbiasa hingga jurangan akan menemukan indikator mana yg sekiranya cocok dengan gaya trading bro/sis lantas masukkan ke dalam metode trading yg boss bangun.
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dlm membangun cara trading, amat penting menentukan tingkat toleransi dengan kata lain batasan resiko. Memang nggak banyak orang yg suka membicarakan kerugian, tetapi pada kenyataannya trader forex yang baik merupakan trader yg mampu berpikir bakal membatasi berapa besar kerugian yang mungkin mampu ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg bisa mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. bapak/ibu benar-benar harus menentukan batasan resiko tapi tetap harus dlm batas “kenyamanan” anda sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yg toleransi resikonya lebih tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dengan money management,yang memegang peranan amat penting dlm trading forex. kamu mampu membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 5: Tentukan aturan entry & exit
Sesudah jurangan menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya ialah menetapkan aturan entry (membuka posisi) serta exit (menutup transaksi).
Ada trader yang membuka lokasi sehabis semua indikator yg dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick blm close. Ada pula yang lbh suka menunggu sampai candlestick close.
Kami independen mengikuti pendapat yg ke-2, yaitu menunggu hingga candlestick close, sebab adakalanya nyatanya indikator teknikal berubah selesai candlestick close bersama sinyal yg tadinya tampak telah terkonfirmasi ternyata “menghilang”.
Tetapi sebenarnya itu sekadar masalah gaya trading saja. Trader yang tak merasa usah menunggu konfirmasi candlestick biasanya adalah tipe trader yang agresif.
Sementara itu ada tdk semua opsi bakal aturan exit. Salah satu cara yaitu memakaikan trailing stop. Cara lain adalah menetapkan target dengan cukup hendak menutup transaksi momen target sudah tercapai. Banyak yg menggunakan support bersama resistance selaku acuan target, sementara ada pula yang cuma menetapkan target dalam bentuk sekian pip.
Anda juga mampu menerapkan “sinyal-kontra” sebagai aturan exit. Misalnya bila bapak/ibu masuk lokasi buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), hingga agan sekadar bakal menutup area tsb jika terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) bersama sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit enggak hyn berlaku saat profit saja. pembaca juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yg boss pilih, pastikan jurangan akan selalu menjalankannya. Jangan tahu membuka alias menutup wilayah terlalu cepat sebelum kondisi atau aturan yang sudah boss tetapkan terpenuhi. Apa pun yang terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Tolikara
Langkah 6: Tulis aturan cara trading pembaca dengan PATUHI!
Inilah langkah paling penting dalam menciptakan tutorial trading. Tuliskanlah aturan proses trading agan bersama selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin yaitu salah 1 sikap yg HARUS dimiliki seorang trader. Enggak ada sistem trading yang dpt berhasil dengan baik bila pembaca enggak disiplin dalam mematuhi aturan metode trading tersebut.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 7: Uji Tutorial Trading Anda
Cara termudah bakal menguji metode trading yg baru jurangan bakal merupakan mempergunakan Strategy Tester yg tersedia di MetaTrader. Cara ini lazim disebut backtesting. Terapkan semua aturan petunjuk trading agan dengan jujur serta disiplin. Ini penting. Amat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga dua dgn kata lain tiga tahun ke belakang agar pembaca tahu apakah aturan anda dpt mengikuti dinamika pasar atau tidak. Kalau hasil akhir backtesting agan cukup memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn menggunakan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya 2 bulan. Ini bakal memberikan kesempatan utk bro/sis untuk “merasakan” kinerja aneka tips trading boss secara live. Selain itu, kesabaran dan kedisiplinan agan mau kembali diuji dgn pergerakan pasar secara real time.
Setelah dua bulan, bapak/ibu mau mengetahui apakah cara tersebut benar-benar dpt pembaca pergunakan. K'Lo hasil demo account masih memuaskan dan boss sudah semata-mata membenarkan diri dgn petunjuk trading yg anda ciptakan, maka langkah selanjutnya yakni menerapkannya dlm real account.
Pada artikel sebelumnya, boss sudah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus esensial artikel ini ialah bakal memandu bro/sis dalam step-by-step prosedur pembuatan strategi trading forex bro/sis sendiri. Meskipun tak membutuhkan byk waktu buat menghasilkan sebuah sistem, namun bakal menguji cara trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Lalu dalam hal ini kesabaran jurangan diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus kamu jalankan dlm membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yang harus pembaca tetapkan ketika membangun cara trading pembaca yaitu menentukan tipe trader sebagaimana apa boss ini. Apakah jurangan seorang day trader? Swing trader? Apakah bapak/ibu suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, atau mungkin sebulan sekali? Pd Waktu boss melakukan trading, berapa lama biasanya agan menahan area terbuka?
Unsur-unsur tsb di atas bakal menopang bro/sis untuk menentukan time frame berapa yg mau jurangan pergunakan. Meskipun misalnya bro/sis ingin bertransaksi memakekan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame primer mana yang rata-rata bro/sis pergunakan utk mencari entry signal.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Sebab tujuan esensial teknik trading adalah mengidentifikasi trend sedini mungkin, kamu selayaknya memanfaatkan indikator yg bisa memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yg yaitu salah satu indikator trend yang semata-mata populer.
Para trader rata-rata mempergunakan 2 buah MA dgn periode yg tdk sama serta menunggu sampai terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini merupakan metode dasar yg dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yg paling sederhana dari metode ini ialah cara tercepat bersama termudah dalam mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Sebenarnya ada banyak metode lain dalam forex trading bakal mengenali trend, tetapi MA yakni salah 1 yang paling tdk ribet buat dipergunakan.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 3: Pergunakan indikator yang mampu mengonfirmasi trend
Target ke 2 dari sebuah tutorial trading merupakan mampu menghindari whipsaw. bro/sis tentu tak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya adalah dgn memastikan sinyal yg muncul sudah terkonfirmasi dengan sisi trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal lazimnya menerapkan indikator yg termuat golongan momentum dengan kata lain oscillator.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dlm membangun cara trading, amat penting menentukan tingkat toleransi dengan kata lain batasan resiko. Memang nggak banyak orang yg suka membicarakan kerugian, tetapi pada kenyataannya trader forex yang baik merupakan trader yg mampu berpikir bakal membatasi berapa besar kerugian yang mungkin mampu ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg bisa mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. bapak/ibu benar-benar harus menentukan batasan resiko tapi tetap harus dlm batas “kenyamanan” anda sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yg toleransi resikonya lebih tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dengan money management,yang memegang peranan amat penting dlm trading forex. kamu mampu membaca banyak topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 5: Tentukan aturan entry & exit
Sesudah jurangan menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya ialah menetapkan aturan entry (membuka posisi) serta exit (menutup transaksi).
Ada trader yang membuka lokasi sehabis semua indikator yg dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick blm close. Ada pula yang lbh suka menunggu sampai candlestick close.
Kami independen mengikuti pendapat yg ke-2, yaitu menunggu hingga candlestick close, sebab adakalanya nyatanya indikator teknikal berubah selesai candlestick close bersama sinyal yg tadinya tampak telah terkonfirmasi ternyata “menghilang”.
Tetapi sebenarnya itu sekadar masalah gaya trading saja. Trader yang tak merasa usah menunggu konfirmasi candlestick biasanya adalah tipe trader yang agresif.
Sementara itu ada tdk semua opsi bakal aturan exit. Salah satu cara yaitu memakaikan trailing stop. Cara lain adalah menetapkan target dengan cukup hendak menutup transaksi momen target sudah tercapai. Banyak yg menggunakan support bersama resistance selaku acuan target, sementara ada pula yang cuma menetapkan target dalam bentuk sekian pip.
Anda juga mampu menerapkan “sinyal-kontra” sebagai aturan exit. Misalnya bila bapak/ibu masuk lokasi buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), hingga agan sekadar bakal menutup area tsb jika terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) bersama sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit enggak hyn berlaku saat profit saja. pembaca juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yg boss pilih, pastikan jurangan akan selalu menjalankannya. Jangan tahu membuka alias menutup wilayah terlalu cepat sebelum kondisi atau aturan yang sudah boss tetapkan terpenuhi. Apa pun yang terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Tolikara
Langkah 6: Tulis aturan cara trading pembaca dengan PATUHI!
Inilah langkah paling penting dalam menciptakan tutorial trading. Tuliskanlah aturan proses trading agan bersama selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin yaitu salah 1 sikap yg HARUS dimiliki seorang trader. Enggak ada sistem trading yang dpt berhasil dengan baik bila pembaca enggak disiplin dalam mematuhi aturan metode trading tersebut.
Seminar Forex Tolikara
Langkah 7: Uji Tutorial Trading Anda
Cara termudah bakal menguji metode trading yg baru jurangan bakal merupakan mempergunakan Strategy Tester yg tersedia di MetaTrader. Cara ini lazim disebut backtesting. Terapkan semua aturan petunjuk trading agan dengan jujur serta disiplin. Ini penting. Amat penting.
Pergunakan data harga yg cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga dua dgn kata lain tiga tahun ke belakang agar pembaca tahu apakah aturan anda dpt mengikuti dinamika pasar atau tidak. Kalau hasil akhir backtesting agan cukup memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn menggunakan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya 2 bulan. Ini bakal memberikan kesempatan utk bro/sis untuk “merasakan” kinerja aneka tips trading boss secara live. Selain itu, kesabaran dan kedisiplinan agan mau kembali diuji dgn pergerakan pasar secara real time.
Setelah dua bulan, bapak/ibu mau mengetahui apakah cara tersebut benar-benar dpt pembaca pergunakan. K'Lo hasil demo account masih memuaskan dan boss sudah semata-mata membenarkan diri dgn petunjuk trading yg anda ciptakan, maka langkah selanjutnya yakni menerapkannya dlm real account.