Kamis, 08 Februari 2018
Seminar Forex Soreang
Pd artikel sebelumnya, jurangan sudah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus esensial artikel ini ialah utk memandu bapak/ibu dlm step-by-step teknik pembuatan arahan trading forex kamu sendiri. Meskipun tak membutuhkan byk waktu buat menghasilkan sebuah sistem, tapi buat menguji langkah trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Lalu dalam hal ini kesabaran boss diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus anda jalankan dalam membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Soreang
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yg harus agan tetapkan momen membangun prosedur trading jurangan yaitu menentukan tipe trader semacam apa kamu ini. Apakah pembaca seorang day trader? Swing trader? Apakah agan suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, alias mungkin sebulan sekali? Tempo pembaca melakukan trading, berapa lama lazimnya jurangan menahan wilayah terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas mau menunjang kamu bakal menentukan time frame berapa yang mau anda pergunakan. Meskipun misalnya kamu ingin bertransaksi memakaikan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame utama mana yang rata-rata anda pergunakan bagi mencari entry signal.
Seminar Forex Soreang
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Karna tujuan pokok bimbingan trading yaitu mengidentifikasi trend sedini mungkin, boss selayaknya memanfaatkan indikator yang dapat memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yang adalah salah 1 indikator trend yang sekadar populer.
Para trader umumnya mempergunakan 2 buah MA dgn periode yang tdk sama dengan menunggu hingga terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini ialah metode dasar yang dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yg paling sederhana dari metode ini merupakan cara tercepat & termudah dlm mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Kenyataannya ada banyak metode lain dlm forex trading bakal mengenali trend, tapi MA yakni salah satu yg paling tdk ribet bakal dipergunakan.
Seminar Forex Soreang
Langkah 3: Pergunakan indikator yg dapat mengonfirmasi trend
Target ke dua dari sebuah bimbingan trading yaitu mampu menghindari whipsaw. anda tentu enggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya ialah dengan memastikan sinyal yang muncul telah terkonfirmasi dengan sisi trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal umumnya menggunakan indikator yg tergolong golongan momentum dgn kata lain oscillator.
Ada byk indikator teknikal yang dapat dipergunakan sebagai sinyal yang mengonfirmasi trend. Lumrah mempergunakan stochastic dengan CCI. Selain itu agan juga dpt mempergunakan MACD atau RSI. Silakan anda mencoba beberapa model indikator. Jika bro/sis sudah terbiasa dan sampai-sampai bro/sis hendak menemukan indikator mana yg sekiranya cocok dgn gaya trading bro/sis setelah itu masukkan ke dalam sistem trading yang pembaca bangun.
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dlm membangun cara trading, sangat penting menentukan tingkat toleransi atau batasan resiko. Memang tidak byk orang yg suka membicarakan kerugian, tapi pada kenyataannya trader forex yang baik yakni trader yg mampu berpikir bagi membatasi berapa besar kerugian yg mungkin sanggup ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg mampu mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. boss kenyataannya harus menentukan batasan resiko tetapi tetap harus dalam batas “kenyamanan” jurangan sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya lbh tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dengan money management,yang memegang peranan sangat penting dalam trading forex. agan dpt membaca byk topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Soreang
Langkah 5: Tentukan aturan entry bersama exit
Selepas anda menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya merupakan menetapkan aturan entry (membuka posisi) dan exit (menutup transaksi).
Ada trader yang membuka bagian sehabis semua indikator yang dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick belum close. Ada pula yg lebih suka menunggu hingga candlestick close.
Kami seorang diri mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu hingga candlestick close, sebab seringkali ternyata indikator teknikal berubah selesai candlestick close beserta sinyal yang tadinya tampak telah terkonfirmasi nyatanya “menghilang”.
Tapi sesungguhnya itu cuman masalah gaya trading saja. Trader yg enggak merasa kudu menunggu konfirmasi candlestick lazimnya adalah tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada sebagian opsi untuk aturan exit. Salah satu cara ialah memakekan trailing stop. Cara lain merupakan menetapkan target dengan cuma hendak menutup transaksi kala target telah tercapai. Byk yang memakekan support dan resistance selaku acuan target, sementara ada pula yg sekadar menetapkan target dlm jenis sekian pip.
Agan juga mampu memakaikan “sinyal-kontra” selaku aturan exit. Misalnya kalo bapak/ibu masuk bagian buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), lalu bro/sis sekadar hendak menutup wilayah tsb jika terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) beserta sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit tak semata-mata berlaku saat profit saja. anda juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yg anda pilih, pastikan kamu akan selalu menjalankannya. Jangan sempat membuka dengan kata lain menutup lokasi terlalu cepat sebelum kondisi dgn kata lain aturan yg telah pembaca tetapkan terpenuhi. Apa pun yang terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Soreang
Langkah 6: Tulis aturan teknik trading bro/sis bersama PATUHI!
Inilah langkah paling penting dalam menciptakan cara trading. Tuliskanlah aturan cara trading kamu bersama selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin yaitu salah satu sikap yang HARUS dimiliki seorang trader. Tak ada manual trading yang mampu berhasil dengan baik kalo jurangan enggak disiplin dlm mematuhi aturan proses trading tersebut.
Seminar Forex Soreang
Langkah 7: Uji Tutorial Trading Anda
Cara termudah buat menguji sistem trading yang baru jurangan utk yaitu mempergunakan Strategy Tester yg tersedia di MetaTrader. Cara ini lazim disebut backtesting. Terapkan semua aturan langkah trading jurangan dgn jujur dan disiplin. Ini penting. Sangat penting.
Pergunakan data harga yang cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga dua atau tiga tahun ke belakang agar pembaca tahu apakah aturan agan dpt mengikuti dinamika pasar dengan kata lain tidak. Jika otput backtesting pembaca hanya memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn menggunakan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya dua bulan. Ini akan memberikan kesempatan bakal agan bakal “merasakan” kinerja pola trading kamu secara live. Selain itu, kesabaran dan kedisiplinan agan mau kembali diuji dengan pergerakan pasar secara real time.
Selesai 2 bulan, jurangan hendak mengetahui apakah tutorial tersebut benar-benar dapat kamu pergunakan. Kalau hasil demo account masih memuaskan beserta agan sudah cukup membenarkan diri dengan manual trading yang kamu ciptakan, dan sampai-sampai langkah selanjutnya yakni menerapkannya dalam real account.
Pd artikel sebelumnya, jurangan sudah mempelajari mengenai apa itu mechanical trading system. Nah, fokus esensial artikel ini ialah utk memandu bapak/ibu dlm step-by-step teknik pembuatan arahan trading forex kamu sendiri. Meskipun tak membutuhkan byk waktu buat menghasilkan sebuah sistem, tapi buat menguji langkah trading tsb mutlak membutuhkan waktu. Lalu dalam hal ini kesabaran boss diperlukan.
Ada tujuh langkah yang harus anda jalankan dalam membangun sebuah mechanical trading system.
Seminar Forex Soreang
Langkah 1: Tentukan time-frame
Hal pertama yg harus agan tetapkan momen membangun prosedur trading jurangan yaitu menentukan tipe trader semacam apa kamu ini. Apakah pembaca seorang day trader? Swing trader? Apakah agan suka memantau chart setiap hari, sekali seminggu, alias mungkin sebulan sekali? Tempo pembaca melakukan trading, berapa lama lazimnya jurangan menahan wilayah terbuka?
Unsur-unsur tersebut di atas mau menunjang kamu bakal menentukan time frame berapa yang mau anda pergunakan. Meskipun misalnya kamu ingin bertransaksi memakaikan metode multiple time-frame analysis, tentukan time-frame utama mana yang rata-rata anda pergunakan bagi mencari entry signal.
Seminar Forex Soreang
Langkah 2: Tentukan indikator trend
Karna tujuan pokok bimbingan trading yaitu mengidentifikasi trend sedini mungkin, boss selayaknya memanfaatkan indikator yang dapat memenuhi tujuan tersebut. Misalnya moving average (MA), yang adalah salah 1 indikator trend yang sekadar populer.
Para trader umumnya mempergunakan 2 buah MA dgn periode yang tdk sama dengan menunggu hingga terjadi perpotongan antara kedua MA tersebut. Metode ini ialah metode dasar yang dikenal dgn metode “MA crossover”. Teknik yg paling sederhana dari metode ini merupakan cara tercepat & termudah dlm mengidentifikasi potensi perubahan trend.
Kenyataannya ada banyak metode lain dlm forex trading bakal mengenali trend, tapi MA yakni salah satu yg paling tdk ribet bakal dipergunakan.
Seminar Forex Soreang
Langkah 3: Pergunakan indikator yg dapat mengonfirmasi trend
Target ke dua dari sebuah bimbingan trading yaitu mampu menghindari whipsaw. anda tentu enggak mau terjebak oleh sinyal palsu. Salah satu cara menghindarinya ialah dengan memastikan sinyal yang muncul telah terkonfirmasi dengan sisi trend yang berlangsung. Konfirmasi sinyal umumnya menggunakan indikator yg tergolong golongan momentum dgn kata lain oscillator.
Seminar Forex Soreang
Langkah 4: Tetapkan batasan resiko
Dlm membangun cara trading, sangat penting menentukan tingkat toleransi atau batasan resiko. Memang tidak byk orang yg suka membicarakan kerugian, tapi pada kenyataannya trader forex yang baik yakni trader yg mampu berpikir bagi membatasi berapa besar kerugian yg mungkin sanggup ia derita. Mereka selalu memikirkan resiko terlebih dahulu sebelum membayangkan berapa besar keuntungan yg mampu mereka dapatkan.
Tingkat toleransi resiko pd masing-masing orang tentu berbeda-beda. boss kenyataannya harus menentukan batasan resiko tetapi tetap harus dalam batas “kenyamanan” jurangan sendiri. Jadi jangan bulat-bulat meniru trader lain yang toleransi resikonya lbh tinggi daripada Anda.
Ini erat kaitannya dengan money management,yang memegang peranan sangat penting dalam trading forex. agan dpt membaca byk topik tentang money management di website ini.
Seminar Forex Soreang
Langkah 5: Tentukan aturan entry bersama exit
Selepas anda menetapkan batasan resiko, langkah selanjutnya merupakan menetapkan aturan entry (membuka posisi) dan exit (menutup transaksi).
Ada trader yang membuka bagian sehabis semua indikator yang dipergunakan terlihat memberikan sinyal meskipun candlestick belum close. Ada pula yg lebih suka menunggu hingga candlestick close.
Kami seorang diri mengikuti pendapat yang ke-2, yaitu menunggu hingga candlestick close, sebab seringkali ternyata indikator teknikal berubah selesai candlestick close beserta sinyal yang tadinya tampak telah terkonfirmasi nyatanya “menghilang”.
Tapi sesungguhnya itu cuman masalah gaya trading saja. Trader yg enggak merasa kudu menunggu konfirmasi candlestick lazimnya adalah tipe trader yg agresif.
Sementara itu ada sebagian opsi untuk aturan exit. Salah satu cara ialah memakekan trailing stop. Cara lain merupakan menetapkan target dengan cuma hendak menutup transaksi kala target telah tercapai. Byk yang memakekan support dan resistance selaku acuan target, sementara ada pula yg sekadar menetapkan target dlm jenis sekian pip.
Agan juga mampu memakaikan “sinyal-kontra” selaku aturan exit. Misalnya kalo bapak/ibu masuk bagian buy berdasarkan MA golden cross (MA memotong dari bawah ke atas), lalu bro/sis sekadar hendak menutup wilayah tsb jika terjadi MA death cross (MA memotong dari atas ke bawah) beserta sebaliknya.
Oh ya, ingat bahwa aturan exit tak semata-mata berlaku saat profit saja. anda juga harus menerapkan aturan exit saat terjadi loss.
Opsi mana pun yg anda pilih, pastikan kamu akan selalu menjalankannya. Jangan sempat membuka dengan kata lain menutup lokasi terlalu cepat sebelum kondisi dgn kata lain aturan yg telah pembaca tetapkan terpenuhi. Apa pun yang terjadi – ya, APA PUN YANG TERJADI – stick to the plan!
Seminar Forex Soreang
Langkah 6: Tulis aturan teknik trading bro/sis bersama PATUHI!
Inilah langkah paling penting dalam menciptakan cara trading. Tuliskanlah aturan cara trading kamu bersama selalu patuhi. Sekali lagi: SELALU PATUHI. No matter what!
Disiplin yaitu salah satu sikap yang HARUS dimiliki seorang trader. Tak ada manual trading yang mampu berhasil dengan baik kalo jurangan enggak disiplin dlm mematuhi aturan proses trading tersebut.
Seminar Forex Soreang
Langkah 7: Uji Tutorial Trading Anda
Cara termudah buat menguji sistem trading yang baru jurangan utk yaitu mempergunakan Strategy Tester yg tersedia di MetaTrader. Cara ini lazim disebut backtesting. Terapkan semua aturan langkah trading jurangan dgn jujur dan disiplin. Ini penting. Sangat penting.
Pergunakan data harga yang cukup. Minimal pergunakan data pergerakan harga dua atau tiga tahun ke belakang agar pembaca tahu apakah aturan agan dpt mengikuti dinamika pasar dengan kata lain tidak. Jika otput backtesting pembaca hanya memuaskan, lanjutkan ke tahap pengujian ke-2, yaitu forward testing dgn menggunakan demo account.
Lakukan forward testing setidaknya dua bulan. Ini akan memberikan kesempatan bakal agan bakal “merasakan” kinerja pola trading kamu secara live. Selain itu, kesabaran dan kedisiplinan agan mau kembali diuji dengan pergerakan pasar secara real time.
Selesai 2 bulan, jurangan hendak mengetahui apakah tutorial tersebut benar-benar dapat kamu pergunakan. Kalau hasil demo account masih memuaskan beserta agan sudah cukup membenarkan diri dengan manual trading yang kamu ciptakan, dan sampai-sampai langkah selanjutnya yakni menerapkannya dalam real account.